HADIR MU

Bicara tentang cinta memang seolah tiada habisnya. Hampir setiap hari kita disuguhi berbagai macam kisah cinta anak manusia dengan segala macam konflik yang menyertainya. Dari kisah klasik antara Romeo-Juliet, Qais-Layla, atau antara Hamid-Zainab dalam roman Di Bawah Lindungan Ka’bah yang belum lama ini diangkat ke layar lebar.
Begitu juga Ganda Pekasih, tampaknya juga masih asyik-masyuk dengan tema cinta dalam novel Unpredictable Loves ini. Novel ini mengangkat kisah beberapa anak muda yang terlibat masalah cinta yang begitu indah pada masa-masa remaja.

Kisah bermula dari Topan yang jatuh cinta pada Viela. Berbagai upaya telah topan lakukan untuk merebut perhatian gadis pujaan hatinya itu. Cinta memang tak pernah disangka-sangka, unpredictable. Demikian juga dengan kisah hidup Topan dalam novel ini. Viela, gadis pujaan hatinya, ternyata adalah putri dari Ibu Raninta, guru yang dianggap killer oleh Topan di sekolahnya. Bahkan, ia sempat dibuat “mati kutu” ketika mengapeli Viela. Karena tanpa ia sadari, Ibu Reninta lah yang datang menyuguhi minuman di rumah Viela.
Masalah demi masalah pun muncul. Rencana Topan mendekati Viela hancur setelah kehadiran Andi. Murid baru yang ganteng dan atletis itu dalam sekejap jadi idola seantero sekolah. Diam-diam Andi bersimpati pada Viela. Dia mengatakan, kalau Viela telah berhasil membantunya sembuh dari kesukaannya terhadap sesama cowok. Bahkan, Andi mengancam akan memacari Ariefasya, kalau Viela tidak mau membantunya.
Viela tentu sangat khawatir dengan Ariefasya, yang notabene adalah temannya sejak kecil. Apalagi teman baiknya itu sedang labil karena cintanya ditolak mentah-mentah oleh Doranina, cewek yang diincar Ariefasya. Viela tidak mau temannya itu tertular “virus” yang dibawa Andi.
Sementara Topan semakin dibuat stress melihat kedekatan Viela dan Andi yang memang menarik perhatian semua cewek di sekolahnya. Sehingga api cemburu pun mulai berkobar dalam hati Topan.
Dalam novel ini, Ganda Pekasih berhasil mengaduk-aduk emosi pembaca dengan alur yang cukup “rumit”. Namun begitu, pembaca tetap merasakan “kerenyahan” novel ini karena bahasa yang digunakan adalah bahasa khas anak muda.
Pembaca acapkali dibuat penasaran dalam setiap bab novel ini. Apalagi, novel remaja ini juga diselipi kisah “cinta sejenis” yang dialami oleh tokoh Andi. Sebuah kisah cinta yang mungkin “tabu” untuk diangkat.
Namun, tampaknya penulis ingin menyampaikan “sesuatu” dari bumbu kisah cinta ini. Apalagi, belakangan diketahui, bahwa ternyata Andi masih belum sembuh dari “sakit”-nya, meskipun Viela sudah berusaha menerima keadaan Andi. “Keganjilan” itu Viela temukan pada pesta ulang tahun Andi, ketika Andi dengan tidak canggung merangkul dan mencium Ariefasya di depan teman-temannya. Parahnya, Andi meng-upload foto-foto itu ke profil facebook-nya.
Sanggupkah Viela menghadapi masalah yang cukup pelik itu? Bagaimana dengan Topan yang kecewa pada Viela? Adakah seorang cewek yang sanggup menggantikan posisi Viela dalam hatinya?
Ending novel ini oleh penulisnya dibiarkan menggantung tidak jelas. Sehingga, pembaca masih penasaran dengan alur kisah yang dihadapi tokoh-tokoh dalam novel ini. Benarkah Andi masih belum sembuh dari “sakit”-nya? Atau itu hanya trik untuk menguji seberapa yakin Viela dengan cintanya? Bagaimana dengan Topan pasca gagalnya mendekati Viela?
Menurut penulisnya, sekuel novel ini akan segera rilis Maret 2012 mendatang, dengan judul Cinta Terlarang (Unpredictable Loves 2) oleh penerbit yang sama. Dalam buku kedua itu pembaca diharapkan bisa menguak teka-teki cinta tak terduga yang “menggantung” dalam buku pertama. Selamat membaca! [KCM]
____________________________
Peresensi: Untung Wahyudi
Judul buku : Unpredictable Loves
Penulis  : Ganda Pekasih
Penerbit : Elex Media Komputindo
Cetakan : I, 2011
Tebal  : 216 Halaman